PSPS Pekanbaru tetap berlatih di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru meski ketika menjamu tim lawan klub itu menjadi musafir karena harus melakoni di Stadion Haji Agus Salim, Padang dan Stadion Kuansing dalam waktu dekat ..
"Kalau latihan anak-anak tetap menggunakan stadion di Rumbai, Pekanbaru, tapi kalau bertanding partai kandang kita baru bermain di Padang," kata pelatih PSPS, Abdurrahman Gurning, di Pekanbaru, Selasa.
Menurut dia, anak asuhnya masih membutuhkan waktu agar Stadion Haji Agus Salim yang merupakan kandang tim Semen Padang bisa dirasakan pasukan Asykar Bertuah menjadi bagian dari tim itu.
Untuk menumbuhkan rasa itu, maka tim sepak bola kebanggaan warga Riau berangkat beberapa hari sebelum partai kandang digelar untuk menyesuaikan kondisi lapangan dan menumbuhkan mental pemain ketika menjamu tim-tim ISL.
Kendati demikian PSPS harus rela kehilangan pemain ke-12 yakni ribuan pendukung setia dari berbagai kelompok suporter, di antaranya Asykar The King yang selalu memadati Stadion Kaharuddin Nasution.
"Perasaan asing anak-anak bermain di Padang seperti ketika menjamu Persija Jakarta, Minggu, (26/9) memang tidak bisa dipungkiri. Tapi kita berharap bisa sesegera mungkin main di Riau," ujar Gurning.
PSPS terpaksa menjadi tim musafir pada awal kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010-2011 menyusul PT Liga Indonesia menyatakan Sport Centre Stadium di Kabupaten Kuantang Singingi tidak lolos verifikasi menggelar pertandingan ISL.
Belakangan sikap PT Liga Indonesia melunak menyusul diterbitkannya surat keputusan nomor 0091/A-08/BLI.3.1/IX/2010 tertanggal 8 September 2010 mengenai hasil verifikasi aspek infrastruktur klub PSPS.
Surat itu menetapkan PSPS pindah home base sementara ke Padang hingga 2 November 2010 dan boleh kembali menjamu tim-tim ISL di Kuansing, jika perbaikan terhadap berbagai kekurangan Sport Centre Stadium selesai dikerjakan.
PSPS sendiri tidak memiliki stadion, sedangkan tempat pertandingan yang dijadikan home base yakni Stadion Kaharuddin Nasution merupakan milik Pemerintah Provinsi Riau dan sedang menjalani renovasi untuk kepentingan PON XVIII tahun 2012.
Rabu, 29 September 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar